Proenza Schouler Meninjau Kembali Grunge

  • Sep 05, 2021
instagram viewer

Begitu banyak desainer telah meminjam dari tahun 80-an akhir-akhir ini, orang-orang Schouler mereferensikan grunge awal 90-an sebagai gantinya. Untungnya, penata rias Diane Kendal dan penata rambut Didier Malige membuktikan bahwa usia yang membawa kita ke Nirvana tidak selalu harus terlihat bagus, kumuh.

Tampilan: "Riasan ini sangat bisa dipakai, seperti realitas yang tinggi. Ini tidak superglam atau terlalu dipoles — hanya keren dan mudah," jelas Kendal. Kami akan mengambilnya. Kendal membuat kulit tampak dewy dengan M.A.C. cream stick blush on Vivid Pink (soft pink) tepuk ringan di tulang pipi untuk sedikit warna, dan sedikit bedak di T-zone. Selanjutnya dia membingkai mata dengan sapuan pala murni dengan memadukan M.A.C. Cream Color Base berwarna coklat lembut di sepanjang kelopak mata dan di bawah garis bulu mata bawah. Dia kemudian menggunakan kuas eyeliner kecil untuk menggambar garis tipis eyeliner krim hitam dengan sangat dekat di sepanjang garis bulu mata atas dan bawah, bukan maskara untuk memberikan tepi mata. Bibir hampir telanjang: Concealer plus lip balm polos.

Rambutnya terdengar ringan dan cukup semilir—"Ini kekanak-kanakan dengan sedikit feminitas," kata Malige. Tapi butuh lebih dari satu kekusutan. Dia mulai dengan menyemprotkan Fekkai Coiff Oceanique Tousled Wave Spray ke seluruh rambut kering untuk menambahkan tekstur, kemudian menciptakan gelombang kusut dengan curling iron barel ganda. Selanjutnya dia menyemprot seluruh rambut dengan Fekkai Coiff Bouffant Lifting dan Texturizing Spray Gel untuk menambahkan volume dan tekstur lebih, lalu goda dengan sisir di mahkota dan di bawah di leher untuk membuat tambahan keuletan. Selanjutnya dia mengikatnya menjadi kuncir kuda yang rendah dan longgar. Malige kemudian dengan lembut menarik rambut di bagian ubun-ubun dan tepat di atas karet elastis untuk mengendurkan kuncir kuda lebih jauh dan menekankan ketinggian. Mudah, kan?

Adegan: Lapar. Saat itu jam 9 malam. pertunjukan, jadi semua orang menyerang meja katering begitu mereka masuk. Sayangnya, orang yang datang terlambat melewatkan mini quiches, bisa dikatakan, saat pawang menggonggong dan berteriak untuk mengusir semua orang keluar dari belakang panggung dan ke tempat duduk mereka sehingga pertunjukan bisa dimulai dengan modis, hampir tepat waktu 9:15.

Pelajaran yang Dipetik: Pengeriting rambut laras ganda telah resmi menggantikan setrika.

insta stories